Printing Technology

Sabtu, 24 Desember 2011

Teknologi Printing adalah suatu teknologi tekstil yang dimaksudkan untuk memberikan suatu motif atau design pada suatu obyek (kain/kaos, kertas, plastik, keramik/gelas, dll). Pada dasarnya teknologi printing ini merupakan hal yang tidak begitu rumit, hanya bila kita ingin menguasainya kita harus menguasai ilmu dasarnya terlebih dahulu. misalnya cara pembuatan motifnya, cara pelaksanaannya, apa saja yang harus dipakai, dan sebagainya.
Sejarah teknologi printing berkembang dengan menempuh waktu yang cukup panjang. awalnya, kira-kira tahun 2000 SM di daerah Caucasus printing dilakukan dengan menggambar design  langsung pada kain. Sebagai pewarna diguakan campuran zat (pigmen) dan perekat, sehingga hasil yang diperoleh tidak tahan dengan gosokan dan hasinyapun sangat kaku.


Sistem perintang setempat sesuai dengan design yang diinginkan, kemudian kain dicelupkan (batik), merupan perkembangan teknologi printing yang timbul pada abad pertama pada daerah hindia dan cina. Pada masa tersebut zat warna alam mulai dipergunakan.

Pada perkembangan selanjutnya setelah menempuh waktu yang cukup panjang, teknik printing langsung dikembangkan dengan hasil lebih baik dan dapat diperoleh dengan ongkos yang jauh lebih murah serta tinggi produksinya.
Di eropa perkembangan ini dimulai pada abad ke 12 dan sebagai cetakan dipergunakan kayu atau plat tembaga. Cara printing ini dikenal dengan cara printing blok (hand block printing). Setelah revolusi industri, dilakukan mekanisasi printing blok dengan sistem Perrotine.

Pada tahun 1930 printing kasa (screen printing) mulai dikenal dengan hasil yang lebih memuaskan, baik ditinjau dari variasi design, produksi, serta biayanya. Dalam hal pembuatan alat cetaknya, tidak berbeda dengan cara stensil kertas, dari biayanya akan lebih murah bila dibandingkan dengan cara blok.
Setelah perang dunia pertama, cara pencapan ini dikembangkan dengan cara mekanisasi dan otomatisasi yang akhirnya menghasilkan cara printing kasa putar (rotary screen printing).

Dan pada akhir-akhir ini banyak dikembangkan cara printing alih panas (heat transfer printing) pada serat buatan, yaitu dengan cara memindahkan design pada kertas yang telah di print dengan zat warna disperse ke kain, dengan bantuan panas.
Teknologi printing ini pernah mengalami surut, karena diperkenalkannya serat-serat buatan. dengan macam-macam serat buatan tersebut dimungkinkan untuk memperoleh design dengan cara menenun (weaving) bermacam benang yang terbuat dari bermacam-macam serat kemudian dilakukan “differensial dyeing”.

Akan tetapi karena keterbatasa design yang diperoleh, maka teknologi printing tersebut terus dapat bertahan dan berkembang sebagaimana keadaannya seperti sekarang ini.
Aspirasi dari Buku Teori Penyempurnaan Tekstil

2 komentar:

Percetakan Online mengatakan...

Artikel yang sangat menarik,.. Walaupu ada sedikit masalah typo, saya sangat mengapresiasi tulisan ini,..

udelepaderewski mengatakan...

Top 10 Casinos in Largest US Casino Cities in 2021
Looking for the best casinos in Las Vegas? Check out our 화성 출장마사지 list of the 보령 출장마사지 10 most 강릉 출장샵 visited 대전광역 출장안마 Casinos 경기도 출장마사지 in Las Vegas, Slots.lv Casino.

Posting Komentar